Arabika, robusta, dan liberika adalah tiga spesies atau jenis kopi yang paling populer di dunia. Tahukah kamu bahwa ketiga jenis kopi tersebut ternyata memiliki varietasnya masing-masing?
Varietas sendiri merupakan subspesies dari masing-masing jenis kopi. Supaya tidak penasaran, yuk kita bahas berbagai karakter kopi berdasarkan varietasnya!
Typica
Pencinta kopi pasti sudah akrab sekali dengan varietas kopi yang satu ini. Kopi typica termasuk salah satu varietas kopi arabika tertua dan cukup terkenal, karena typica merupakan kopi arabika pertama yang masuk ke Indonesia. Soal rasa, karakter kopi typica ini biasanya clean, manis dan berkualitas baik.
Bourbon
Bukan, bukan whiskey. Bourbon yang satu ini merupakan salah satu varietas kopi bagian dari arabika. Dulu, bourbon ini hanya berwarna merah, namun dengan adanya mutasi alami, bourbon ini menghasilkan warna kuning dan oranye. Untuk karakter kopi, bourbon kuning biasanya memiliki rasa yang lebih asam dan halus, sedangkan yang oranye merupakan kombinasi antara bourbon kuning dan bourbon biasa.
Cattura
Cattura merupakan salah satu hasil mutasi alami dari bourbon. Varietas kopi yang pertama kali tumbuh di Brasil ini memiliki karakter body yang halus dengan tingkat kemanisan yang lebih rendah dibandingkan dengan varietas bourbon.
Villa Sarchi
Selain cattura, bourbon juga mengalami mutasi alami dan menghasilkan varietas lain, yaitu villa sarchi yang berasal dari Sarchi, Kosta Rika. Berbeda dengan cattura, karakter kopi varietas ini justru memiliki cita rasa manis dan asam yang pas dengan fruit tones yang kuat.
Baca Juga: Jenis Kopi Hitam Indonesia yang Wajib Kamu Coba Ketika Traveling
Catuai
Jika kamu pencinta karakter kopi hitam dengan tingkat keasaman yang tinggi, varietas catuai patut masuk ke dalam wishlist-mu. Varietas kopi yang satu ini merupakan turunan dari caturra yang banyak dibudidayakan di Indonesia dan Amerika Selatan.
Geisha atau Gesha
Yup, ini juga merupakan salah satu varietas kopi lho. Jangan salah, walaupun tidak seterkenal robusta dan arabika, kopi geisha ini justru harganya sangat mahal, bisa dibandrol dengan jutaan rupiah per kilogramnya. Bahkan faktanya, tahun 2019 lalu terjadi pemecahan rekor lelang harga kopi geisha seharga 2.000 dolar Amerika per kilogram.
Kopi geisha ini memiliki cita rasanya yang jelas dan eksotis, dengan aroma jasmin dengan perpaduan rasa buah-buahan dan aftertaste fruity-nya. Selain itu, kopi geisha juga dibilang cukup terbatas lho, makanya nggak heran kan kalau harganya selangit!
Timor
Kalau tadi kita sudah membahas varietas kopi arabika, timor ini merupakan varietas campuran antara kopi arabika dan robusta dengan rasio 60:40, sehingga cita rasa pahit dari robustanya lebih mendominasi.
Letefoho
Letefoho ini merupakan varietas kopi yang berasal dari Timor Leste namun tidak terlalu familiar di Indonesia. Beda cerita di Melbourne, Australia, varietas letefoho ini justru banyak sekali disajikan di berbagai kedai kopi. Soal cita rasa, karakter kopi letefoho ini mirip dengan Toraja, dengan aroma yang kuat dan tingkat keasaman yang cukup tinggi.
Selain varietas kopi di atas, sebenarnya masih banyak lho varietas kopi lainnya yang terkenal di dunia. Setelah mengenal berbagai varietas kopi di atas, varietas kopi mana saja yang sudah pernah kamu coba?
Untuk menemukan karakter kopi yang kamu suka, kamu bisa bertanya-tanya lebih lanjut dengan barista kedai kopi favoritmu. Dengan mencoba berbagai varietas baru, kamu bisa lebih mengenal karakter kopi yang kamu sukai.
